Alat Penyembuh Kanker

Sapa yg gak kaget liat berita di TV RCTI ada orang mantan pengidap kanker otak sembuh dengan gunain alat. Wah…. Penemuan besar tuh. Warsito tangerang, begitu katanya nama dari penemu ini. Dr Warsito Purwo Taruno, adalah ketua umum masyarakat ilmuwan dan teknologi indonesia. Sudah menciptakan banyak alat salah satunya dibeli nasa, dan mulai menciptakan alat penyembuh kanker terinspirasi dari kakaknya yg divonis terkena kanker.

Alat ini diberi nama ECCT. Dibantu 20 orang staf dan ahli kanker dari UGM dan Dharmais. Setelah diuji coba 1/3 jaringan kanker mati dalam 3 hari… Wow. Hebat ya, tapi memang benar sih dari segi medis alat ini belum diakui soalnya kan medis sendiri belum nemuin obat yg benar2 bisa nyembuhin kanker. Tapi secara radiologi penemuan ini udah terbukti.

Alat ini termasuk murah. Biaya terapi 4-9 juta tergantung kankernya. Alat dibuat 2 mg s/d 1 bulan sesuai kankernya, bentuknya tadi pas liat kaya pakean dalam permainan hanggar. Lama pemakaian ditentuin ma tim fisika medis edwar teknologi. No tlpn (021)5529929 / 5529930. Atau bisa ngliat link ini http://cancerinstrument.blogspot.com/2012/01/cara-mendapatkan-alat-ecct-electro.html

Moga berguna buat mereka yg mengidap kanker. Tidak ada salahnya berusaha kan. Penemuan ini juga yg buat orang yg profesional di bidangnya. Udah punya nama di dunia internasional.Buat mereka yg kurang biaya buat kemo, penemuan ini bisa bantu mereka.

Sumber: kompasiana.com
RCTI

Bahaya Mengalami Hiperemesis Gravidarum Trimester 2

Biasanya hiperemesis gravidarum (HG) normal terjadi di usia kehamilan (UK) muda, khususnya trimester (TM) 1. Ini terjadi karena pengaruh dari HCG (Hormone Chorionic Gonadotropin), atau dikenal sebagai hormon kehamilan. Tahukah anda ternyata kalau HG terjadi di trimester 2 berbahaya buat si baby. Baby beresiko KMK (Kecil Masa Kehamilan) dan plasenta akan terganggu seperti terjadinya penyumbatan.

Studi ini dimonitori oleh The Swedia Medical Birth dengan melihat register ibu yg menjalani pengobatan karena HG dan resiko terjadinya gangguan plasenta pada tahun 1997-2009 dibanding ibu hamil tanpa HG. Studi ini dilakukan dengan melihat resiko yg terjadi pada TM 1 dan TM 2. Gangguan plasenta yg diamati penyumbatan plasenta, janin mati dalam kandungan (UK >28 mg), dan KMK.

Hasilnya pada TM 1 ada peningkatan resiko preeklamsi dibanding bumil normal, tetapi tidak ada kaitannya dengan gangguan plasenta atau KMK. Terjadi peningkatan resiko pada TM 2. Dua kali peningkatan resiko prematur karena preeklamsi 0,6% vs 1,4%. Tiga kali lipat penyumbatan plasenta 0,4% vs 1,1%. Sebanyak 39% resiko meningkatnya KMK 2,4% vs 4%. Tidak ada kaitannya HG dengan kematian janin dalam kandungan.

Untuk bumil yg mengalami HG harus mulai waspada dengan melihat studi ini. Lebih baik bumil sering konsultasi ke SPOG sehingga lebih cepat mendapatkan penanganan tepat.

Sumber: sciencedaily.com

Angkringan

Warung pinggir jalan atau yg lebih dikenal dengan angkringan sangat populer dikalangan remaja daerah ponorogo dan madiun jawa timur. Buat buka sebuah angkringan cuman dibutuhin gerobak, tikar yg digelar di teras pinggir jalan. Cukup sederhana memang, tapi sensasinya itu lho enak banget. Duduk di pinggir jalan ma temen2, ngobrol sambil liat orang lalu lalang naik motor, ditemani secangkir kopi atau teh. Minumannya bisa panas atau dingin, belum lagi makanannya, bikin ngiler deh. Gorengan, ceker ayam bakar atau kepala ayam bakar,, nyam nyam,, neomu masita >.<.

Tapi yg bikin miris sekarang banyak banget angkringan plus2. Dah pada berani lagi buka2an ke publik. Sekarang banyak mbak2 yg seksi seksi jualan di angkringan. Nggak jual minuman atau makanan ja, tubuhnya juga dijual 😦

Mulai jual paha, dada (kaya ayam ja ya :p wkwkwkwk). Kaya ceritanya temenku nih, di salah satu perempatan kecamatan ponorogo, 'walau cuman minum secangkir kopi bayarnya juga tetep mahal. Apalagi kalau kenal ma mbaknya, waduh tambah mantep, bisa megang seluruh tubuh mbaknya'.

What???? Waduh waduh benar2 rusak nih anak2 jaman sekarang. Katanya mbaknya servis ini dibuat sengaja biar pelanggannya banyak. Omo…… Ngelus dada aku. Tinggal kesadaran kita masing2 nih kalau gini. Harusnya mereka ingat PMS sekarang merajalela, daerah ponorogo dan madiun kan banyak ODHAnya.

Bukan Hanya Permen Karet Xylitol yg Mencegah Gigi Berlubang

Di iklan2 permen karet kan banyak tuh yg ngomong kalau makan permen karet ini bisa mencegah terjadinya lubang pada gigi. Biasanya permen karetnya yg mengandung xylitol katanya bisa nyegah itu lubang gigi.

Peneliti AS melakukan penelitian buat buktiin kegunaan permen karet dengan xylitol dibanding permen karet biasa. Hasilnya ternyata orang yg makan permen karet biasa dan yg makan permen karet xylitol sama2 giginya bagus alias lubang gigi bisa dicegah.

Nah dengan hasil penelitian ini kan kita gak termakan ma yg namanya iklan. Toh hasilnya sama aja ma yg biasa. Yg pasti buat nyegah gigi berlubang jangan makan makanan manis, rajin gosok gigi, jangan lupa ke dokter gigi 2X setahun.

Sumber: nytimes.com

Vitamin D Tidak Mengobati Osteoarthritis (Rematik)

Osteoarthritis (OA) atau yg kita kenal rematik adalah penyakit sendi yg ditandai kerusakan dan hilangnya kartilago artikular. Biasanya orang yg sudah tua pada sering ngeluh entah lututnya yg sakit atau pangkal paha yg sakit. Biasanya diberi pengobatan obat2an kalau masih ringan dan operasi kalau sudah parah.

Ada yg bilang kalau minum suplemen vitamin D bisa mencegah OA atau mengurangi nyeri pada lutut. Tapi penelitian terbaru yg dipublikasikan di jurnal AS minggu lalu menyebutkan konsumsi vitamin D tidak efektif untuk mengurangi nyeri OA.

Penelitian ini dilakukan dengan 2 sampel, 1 sampel minum vitamin D, sampel yg satu minum plasebo. Hasilnya terjadi pengurangan nyeri lutut pada 2 sampel, tetapi massa tulang atau hilangnya kartilago(tulang rawan) tidak ada perubahan.

Hal ini membuktikan memang benar konsumsi vitamin D dengan dosis tinggi dapat mengurangi nyeri sendi, tetapi OA yg sebenarnya belum benar2 terobati. Sebaiknya bagi mereka yg kena OA berkonsultasi dulu dengan dokter spesialis pengobatan apa yg lebih tepat. Karena faktor penyebab OA banyak mulai dari usia >45 tahun, obesitas, olahragawan, pekerja keras, pernah patah tulang, otot paha yg lemah.

Sumber: nytimes.com
wikipedia.com

Bahaya Spa Ikan

Pada tau gak ternyata di ikan garra rufa yg biasanya digunain buat terapi ikan terdapat bakteri berbahaya buat manusia. Bakteri ini ditemukan oleh peneliti inggris saat ikan yg biasa digunain buat terapi ini dikirim ke inggris. Bakteri ini tahan terhadap antibiotik. Salah satu bakteri yg ditemukan adalah Vibrio vulnificus, dapat mengakibatkan infeksi luka dan septikemia –kondisi dengan angka kematian tinggi, terutama di kalangan orang yang menderita sakit liver, diabetes atau gangguan fungsi kekebalan, kata para peneliti tersebut.

Jenis lain, yang disebut Streptococcus agalactiae, adalah penyebab umum infeksi jaringan lunak dan kulit, terutama pada orang dewasa yang berusia lanjut dan yang menderita sakit kronis kaya diabetes.

Walaupun gitu belum ada orang yg nglaporin terinfeksi bakteri ini. Tentu ja informasi ini gak boleh kita anggap angin lalu. Mending kita waspada daripada terjadi hal yg gak diinginkan.

Sumber: livescience.com

Antibiotik untuk Ibu Hamil?

Antibiotik biasanya dijadikan andalan buat ngatasi semua penyakit yg disebabkan bakteri. Tapi kalau yg terkena infeksi ibu hamil gimana? Yg jelas antara pro dan kontra buat ngasihin. Di vemale.com disebutin boleh memberikan antibiotik asal pada trimester kehamilan tertentu, antibiotik jenis penisilin, harus konsul Dr.SPOG.

Padahal kalau kita liat efeknya buat baby cukup mengkawatirkan. Baby bisa alergi, kekebalan tubuhnya jadi gak maksimal, penggunaan jangka panjang bisa bikin cacat. Temanku pernah liat bayi lahir sc riwayat pengguna antibiotik bayinya alergi, kulit tangan memerah. Hemmm,, cukup susah juga ya. Karena itu harus dipikirin secara masak2 kalau dikasih dokter obat penisilin.

Buat nyegah biar gak kena infeksi, yg paling sering infeksi kencing ma keputihan abnormal. Pertama kebersihan daerah kewanitaan harus dijaga. Kalau celana basah cepet ganti. Kalau keputihan (keluar banyak saat hamil disebabkan hormon kehamilan, yg gak normal kalau gatal, perih, panas, warna ijo) paling baik kalau pake pantyliner tapi tetep harus sering ganti. Gak boleh nahan pipis, jangan minum teh, kopi, minuman kaya fanta dsb, semangka biar gak sering pipis. Minum air paling banyak di pagi-siang hari, kalau malam minum airnya sedikit ja biar gak sering kencing. Jangan lupa kalau cebok abis pipis gerakan tangannya dari belakang kedepan, biar kumannya gak masuk ke saluran kencing.

Hamil di Usia Tak Produktif

Wanita jaman sekarang kebanyakan lebih mentingin karier dari pada mempunyai anak dulu. Yang alasannya takut kariernya hancur, gak bisa bebas, inilah itulah, akhirnya mereka mutusin hamil di usia yg gak produktif lagi.

Padahal hamil di usia tidak produktif resiko tinggi buat baby ma ibunya. Usia yg baik buat hamil antara umur 20-35 tahun. Luw kurang umur gak baik, lebih umur juga gak baik. Kelainan genetik pada bayi, belum lagi penyakit yg mengancam ibu kaya hipertensi kehamilan, DM, dll.

Untung sekarang jaman dah maju, luw dulu gak bisa bayangin aq gimana nasib ibu ma babynya :(. Tadi aq kan liat di metrotv, pas di acara 8-11 show, ada ginekologi ngomong gini, karena angka hamil diatas usia produktif meningkat yg bisa kita lakuin melakukan screening buat minimalin resiko yg g diinginkan.

Usia kandungan 3 bulan dah bisa kliatan luw ada kelainan genetik pada baby. Pemeriksaan dilakukan dengan cek darah dan USG. Trus usia kandungan 5 bulan bisa dilakuin pengecekan ulang buat mastiin lagi dengan USG 4D. Luw pemeriksaan ini lolos berarti ibu hamil dengan resiko rendah, artinya ibu dan baby baik2 ja, jauh dari yg namanya kelainan genetik. Ibu bisa hamil normal, nglahirin juga gak harus pake SC.

Hampir lupa, hamil di usia gak produktif gak papa, asal siklus mensnya masih bagus, kondisi ibu juga bagus.Wah untung ya jaman sekarang jaman dah maju,, lega banget aq pas nonton acara ini. Sebagai wanita informasi ini sangat penting. Terutama buat mereka yg penginnya hamil di usia tidak produktif.

Ternyata Krim Anti Aging Sama Efeknya Kaya Pelembab

Baru baca di vemale.com,, katanya krim anti aging itu gak bisa nyegah penuaan (waaaah,, gimana tuh :(). Hasil penelitian terbaru katanya krim anti aging memang ada partikel nanonya, tapi yg namanya nano ini gak bisa masuk mpe lapisan t’bwh kulit (mworago???). Tapi kan biasanya luw make krim anti aging kerutannya gak kliatan ya o.o,,

Tenang, masih ada penjelasannya nih! Ternyata yg bikin kerutan itu gak nampak karena krim ini sifatnya kaya pelembab, luar tak tampak tapi di dalam kerutan masih ada. Trus gimana nih >.<,, ottoke????

Oleh karena itu walaupun krimnya diembel2in ma harga mahal jangan langsung beli, toh hasilnya sama aja. Trus keriputnya mau diapain????? Gak mungkin ya luw kita biarin nih keriput (Jangan mikir luw aq dah emak2 ya, hehehe :p), karena sifatnya ma pelembab sama aja, kita beli pelembab aja, trus pola makan sehat, katanya tu profesor gitu.

Kondisi Psikis Pria dengan Kelainan Biseksual

Pria dengan kelainan seksual biseksual, yaitu penyuka sesama jenis dan beda jenis ternyata menyembunyikan kecenderungan mereka menyukai sesama jenis, gejala-gejala kecemasan, dan juga kekawatiran kata peneliti dari Univ. Columbia Mailman School dari kesehatan masyarakat. Dr. Schrimshaw menemukan bahwa penyembunyian kelainan seks ini dikaitkan dengan gejala depresi, kecemasan dan juga rendahnya tingkat emosinya. Mereka berpikir bahwa pengungkapan kepada pasangan wanitanya hanya akan memberi dampak penolakan terhadap mereka.

Studi ini dilakukan terhadap pria biseksual, hidup normal dan menyembunyikan kelainan homoseksualnya sebanyak 203 pria bukan gay di New York. Mereka menemukan pria yg hidup dengan istri ataupun pacar wanitanya, berpikir bahwa mereka normal, dan mempunyai frekuensi seks yg rendah terhadap pasangan prianya. Pria dengan penghasilan tinggi cenderung menyembunyikan kelainan seksualnya dibanding dengan pria yg berpenghasilan rendah.

Hampir sebanyak 38% pria belum menceritakan kepada siapapun bahwa mereka melakukan hubungan seksual dengan pria. Hanya sebanyak 41% yg telah memberanikan diri dengan menceritakan terhadap sahabat ataupun orangtuanya.

Sumber: sciencedaily.com